ISU KONTEMPORER PENDIDIKAN

Muhammad Muhamad, Siti Patimah, Subandi makbulloh

Abstract


Diera gobalisasi seperti yang kita alami saat ini, remaja harus terselamatkan dari bahaya globalisasi. Melihat penomena yang ada Perilaku pelajar yang anarkis berasal dari banyak faktor yang mempengaruhi baik faktor internal ataupun eksternal antaralain: Satu tawuran pelajar bukan hanya mengakibatkan kerugian harta benda atau korban cidera tetapi bisa sampai merenggut nyawa orang lain. Kedua Pada saat ini, kebebasan bergaul sudah sampai pada tingkat yang mengkuatirkan. Para remaja dengan bebas dapat bergaul antar lawan jenis. Tidak jarang dijumpai pemandangan di tempat-tempat umum, para remaja saling berangkulan mesra tanpa memperdulikan masyarakat sekitarnya. Metode yang digunakan pada pembuatan karya ilmiah adalah library research (Penelitian Kepustakaan). Menurut Mileya Sari dan Asmendri (2020), penulis mengumpulkan data dan informasi penting dari berbagai sumberyang terkait dengan masalah yang sedang diteliti. Sumber-sumber tersebut meliputibuku, sastra, catatan, budaya, nilai, dannorma. Hasil dari penelitian untuk mengurangi tawuran dan prostitusi pelajar yaitu dengan menanamkan pendidikan agama pada anak sejak dini agar kelak mempunyai landasan iman yang kuat. Sehingga tidak mudah terseret ke hal-hal negativ seperti itu. Kemudian peran orang tua sangat diperlukan, yaitu agar lebih menganggap anaknya sebagai sahabat dekat agar anak terbiasa cerita kepada orang tuanya ketika ada masalah. Lalu, sekolah juga harus memperketat peraturan agar siswa terbiasa disiplin dan juga pihak sekolah ikut mengawasi kegiatan-kegiatan siswanya. Peran masyarakat juga diperlukan. Denganmasyarakat yang berkebiasaan baik, maka akan terhindar dari hal-hal yang negativ terutama pada remaja (pelajar) yang belum bisa mengendalikanemosinya.

Keywords


Isu, Kontemporer, Pendidikan



DOI: http://dx.doi.org/10.24127/att.v7i2.3188

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

 

 

View My Stats

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.