SOSIALISASI PENGGUNAAN MEDIA PENDINGIN YANG TEPAT PADA PROSES PENGERASAN PRODUK LOGAM PANDAI BESI DESA BANJARREJO LAMPUNG TIMUR
Abstract
ABSTRAK
Berdasarkan analisis situasi, teknologi proses yang digunakan oleh para pengrajin pandai besi di desa Banjarrejo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur selama ini masih konvensional secara turun temurun, sehinga kualitas produk yang dihasilkan tidak mampu bersaing terutama dengan produk sejenis yang dihasilkan oleh industri yang sudah menggunakan teknologi modern. Oleh karena itu, harus dilakukan upaya peningkatan kualitas produk tersebut dengan melakukan perbaikan proses produksi yaitu menggunakan air tawar sebagai media pendingin dan selanjutnya dengan oli yang terbukti dapat menurunkan laju korosi. Solusi untuk permasalahan di atas adalah dengan memberikan penyuluhan tentang proses pengerjaan logam, khususnya pengaruh perlakuan panas (heat threatment) dan pendinginan terhadap kekerasan dan laju korosi logam besi dan baja serta melakukan penggantian media pendingin pada proses pendinginan dengan media pendingin yang sesuai. Untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi dalam kegiatan ini, maka dipilih beberapa metode pemecahan diantaranya adalah Metode Ceramah, Metode Demonstrasi, dan Aplikasi Hasil Uji Laboratorium. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah para pengrajin pandai besi di desa Banjarrejo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur dapat mengerti dan memahami pentingnya peranan heat threatment dalam proses pengerasan logam. Setelah para pengrajin mengikuti dua tahapan diatas dan merasa yakin apa yang telah diperoleh, maka tahap selanjutnya adalah menerapkan hasil uji laboratorium dalam kegiatan produksi yang sebenarnya.
Kata Kunci : Heat threatment, pandai besi, pengerasan logam, media pendingin, sosialisasi.
ABSTRACT
Based on the situation analysis, the process technology used by the blacksmith artisans in the village of Banjarrejo, Batanghari district, East Lampung Regency has been conventional for generations, so the quality of the products produced cannot compete, especially with similar products produced. by industries that already use modern technology. Therefore, efforts must be made to improve the quality of these products by improving the production process, namely using fresh water as a cooling medium and then with oil that has been proven to reduce the corrosion rate. The solution to the above problems is to provide advice on the machining process, especially the effect of heat treatment and cooling on the hardness and corrosion rate of iron and steel, and to replace the cooling medium in the cooling process with an appropriate cooling medium. To solve the problems faced in this activity, several solutions were chosen including the Lecture Method, Demonstration Method and Application of Laboratory Test Results. The result of this community service activity is that the artisan blacksmiths of Banjarrejo Village, Batanghari District, East Lampung Regency can understand and understand the important role of the heat threat in the metal hardening process. Once the artisans have followed the above two steps and are sure what has been achieved, the next step is to apply the lab test results to the actual production activities.
Keywords: Heat threatment, blacksmithing, metal hardening, means of cooling, socialization.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Breck, W.G., et.al., 1989, Chemistry for Science and Engineering, 2nd Edition, Mc Graw Hill Book Co., Singapore.
Fontana, M.G., 1986, Corrosion Engineering, 3rd Edition, Mc Graw Hill, Ohio.
Hanafiah, K.A., 1995, Rancangan Percobaan, FP-UNSRI, RGP, Jakarta.
Mubin, Ahmad, 2001, Uji Pemanfaatan Teknologi Elektroplating Pada Produk Pandai Besi Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas dan Daya Saing, Laporan Penelitian, FT-UMM, Malang.
Mubin, A., Nur S., Toni W., 2002, Pengaruh Media Pendingin Pada Proses Heat Treatment Produk Pandai Besi Terhadap Kekerasan dan Laju Korosi, Laporan Penelitian, FT-UMM, Malang.
Shreir, L.L., 1976, Corrosion, 2nd Edition, Newnes-Butterworth, Boston.
Smallman, R.E. 1991, Metalurgi Fisik Modern (alihbahasa : Sriati Dj), Edisi ke-4, PT. Gramedia, Jakarta.
Smith, W.F., 1986, Principle of Materials Science and Engineering, Mc Graw Hill Inc.
Surdia, T. & Saito, S., 1985, Pengetahuan Bahan Teknik, PT. Pradnya Paramita, Jakarta.
Wignjosoebroto, S., 1995, Ergonomi, Studi Gerak dan Waktu, Edisi ke-1, PT. Guna Widya, Jakarta.
Vlack, V., 1980, Ilmu dan Teknologi Bahan (alih bahasa: Sriati Dj), Edisi ke-4, Erlangga, Surabaya.
DOI: http://dx.doi.org/10.24127/sss.v4i1.1710
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ndexing by:
Supported by: