PENGGUNAAN ALAT KOMPRESOR PADA MOTOR BAKAR TORAK SEBAGAI FUNGSI TAMBAHAN KENDARAAN RODA DUA

Dwi Irawan

Abstract


Melihat keadaan sekitar kita masih banyak tempat-tempat atau jalan-jalan yang masih jauh dari keramaian atau
permukiman penduduk. Sehingga apabila kita berpergian menggunakan sepeda motor kita butuh alat cadangan
kompresor bila ban sepeda motor kita kempes dijalan ditempat yang jauh dari keramaian. Alat cadangan yang
dirancang yaitu kompresor udara, yang sumber tenaganya memanfaatkan tekanan kompresi dari ruang bakar pada
kendaraan motor roda dua. Bahan-bahan yang dipakai bisa dengan memanfaatkan dari komponen bekas (limbah),
seperti busi, katup tekanan balik, selang, nozel kompresor dan klem selang.
Alat ini dirancang dengan tujuan sebagai alat alternatif pada kondisi darurat, yang untuk kerja tergantung pada:
tekanan udara, volume, efisiensi dan daya adiabatik. Sedangkan factor yang paling dominan adalah prestasi kerja
torak dan silinder sebagai penghasil tekanan yang natabennya merupakan tekanan kompresi pada ruang bakar, untuk
mengetahui kemampuan kompresor maka dilakukan beberapa perlakuan pengujian yang meliputi tekanan udara
masuk, tekanan udara keluar dan volume silinder, dan temperatur yang saling mempengaruhi, apabila tekanan turun
maka temperaturnya juga turun, apabila volumenya meningkat maka tekanannya akan menurun. Sedangkan proses
yang berlaku adalah cara kompresi adiabatik yang menghasilkan tekanan 1205 kPa.
Dari hasil pengujian dan perhitungan didapat tekanan sebesar 13,6 cm
3
, dan kapasitasnya 0,0118 m
/menit.
Untuk mengurangi resiko akibat penggunaan alat kompresor ini maka silinder yang digunakan adalah silinder
sepeda motor 4 tak, karena motor bakar 4 tak menggunakan sistem pelumasan yang berstandar sirkulasi minyak
pelumas. Jadi alat kompresor ini tidak menimbulkan kerusakan atau keausan tingkat berat pada komponenkomponen
pembangkit
daya
motor
bakar.

3


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.24127/trb.v1i1.88

Refbacks

  • There are currently no refbacks.