PEMBELAJARAN HYBRID: INTEGRASI PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI DENGAN KONVENSIONAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR TAJWID
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep pembelajaran hybrid yang menggabungkan pembelajaran berbasis teknologi dengan pembelajaran konvensional dalam rangka meningkatkan motivasi belajar ilmu tajwid di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Islam. Jenis penelitian adalah metode kualitatif jenis study kasus. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sumber informan diperoleh dari kepala sekolah, empat guru dan satu staf/karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan pembelajaran hybrid mampu memicu peningkatan motivasi belajar peserta didik melalui penggunaan teknologi interaktif, visualisasi aturan tajwid, dan fleksibilitas waktu belajar. beberapa langka implementasi pembelajaran hybrid dilakukan dengan cara analisis kebutuhan dan perencanaan, pengembangan konten digital, pelatihan guru, integrasi konten digital dan pembelajaran konvensional, yang terakhir evaluasi yang dijalankan secara sistematis. Dengan adanya peningkatan motivasi belajar, peserta didik menunjukkan perbaikan signifikan dalam pemahaman dan aplikasi tajwid dalam membaca Al-Quran. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam menginformasikan pendekatan pembelajaran hybrid sebagai alternatif untuk memperkuat pembelajaran tajwid di MI Miftahul Islam. Implikasi dan rekomendasi penelitian ini dapat menjadi pedoman bagi lembaga pendidikan serupa yang ingin mengadopsi pendekatan serupa dalam memotivasi peserta didik dalam memahami dan mengaplikasikan ilmu tajwid.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.24127/att.v7i2.3005
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.